WA 0813-8792-7402 | Jual Vitamin B1 ELISA Kit

Vitamin B1 (nama lainnya yaitu Thiamin) adalah salah satu dari golongan vitamin B yang memang jumlagnya sangat banyak, vitamin B1 juga merupakan salah satu vitamin yang terlarut dalam air, metanol, dan gliserol namun tidak larut dalam pelarut organik yang kurang polar. Vitamin B1 stabil pada pH asam tetapi tidak stabil dalam larutan alkali. Vitamin B1 memiliki struktur cincin pirimidina dan cincin thiazola yang terhubung melalui jembatan metilen. Vitamin B1 dapat diproduksi dalam bakteri, fungi dan tanaman. 


Fungsi dari Vitamin B1

Vitamin B1 ini diperlukan sebagai katalisator sekaligus berfungsi sebagai koenzim dalam dekarboksilasi oksidatif asam alfa-keto. Vitamin B1 esensial bagi fungsi pertumbuhan. Selain itu Vitamin B1 dibutuhkan untuk menimbulkan nafsu makan dan membantu penggunaan karbohidrat dalam tubuh, berperan dalam sistem saraf.

Kekurangan vitamin B1 dapat menyebabkan penyakit beri beri/sindrom Wernicke-Korsakoff. Kekurangan vitamin B1 banyak dialami oleh orang-orang yang kecanduan alkohol, rutin mengkonsumsi obat furosemide, penderita HIV/AIDS, dan orang-orang yang menjalani operasi bariatrik (operasi pengecilan ukuran lambung untuk menurunkan berat badan).

Dalam penelitian, vitamin B1 ini banyak dijumpai untuk menentukan kesehatan seseorang dan di bidang nutrisi dilakukan pengecekan kadar vitamin tersebut dalam suatu makanan. PT. Indogen sebagai distributor ELISA Kit terpercaya memiliki lini produk ELISA Kit yang berkualitas dengan harga yang bersaing dan proses cepat. Berikut merupakan list Vitamin B1 ELISA kit merk Elabscience dan Cusabio. Selain merk tersebut juga dijual kit Elisa Vitamin B1 dari merk My Biosource, dijual kit Elisa Abcam, dijual kit Elisa Cloud Clone Corp dan dijual kit Elisa Alpco.


Brand
Nomor Katalog
Deskripsi
Size
Elabscience
E-EL-0007
VB1(Vitamin B1) ELISA Kit
96T
My Biosource
MBS2700592
General Vitamin B1 (VB1) ELISA Kit
96T
Cloud Clone Corp
CED053Ge
ELISA Kit for Vitamin B1 (VB1)
96T

Spesifikasi untuk Vitamin B1 ELISA Kit Elabscience

ELISA Kit tersebut bisa digunakan untuk sampel serum, plasma tissue homogenates, cell lysate dan cairan biologi lainnya
●Sensitivitas: 2.81 ng/mL.
●Detection Range: 4.69-300 ng/mL
●Spesifisitas: Kit ini mengenali Vitamin B1 dalam sampel. Tidak ada reaktivitas silang yang signifikan
●Repeatability: Koefisien variasi : <10%.

Kit ELISA ini menggunakan prinsip Sandwich-ELISA. Microwell plate ELISA yang disediakan dalam kit ini telah di coating sebelumnya dengan antibodi spesifik untuk Vitamin B1. Sampel (atau Standar) dan antibodi pendeteksi biotinilasi khusus untuk Vitamin B1 juga telah ditambahkan ke dalam microwell plate tersebut. Vitamin B1 akan bergabung dengan antibodi spesifik kemudian Conjugate Avidin-Horseradish Peroxidase (HRP) ditambahkan berturut-turut ke setiap microwell plate dan diinkubasi.komponen yang tidak dibutuhkan dihilangkan dengan dicuci beberapa kali. Substrat ditambahkan ke setiap well, hanya well yang mengandung Vitamin Bi, antibodi pendeteksi biotinylated dan konjugat Avidin-HRP yang akan berwarna biru. Reaksi enzim-substrat diakhiri dengan penambahan stop solution dan warnanya menjadi kuning. Optical Density (OD) diukur secara spektrofotometri pada panjang gelombang 450 ± 2 nm. Nilai OD sebanding dengan konsentrasi Vitamin B1. Anda dapat menghitung konsentrasi Vitamin B1 sampel dengan membandingkan OD sampel dengan kurva standar.



Cara Kerja

1. Tentukan sumuran untuk diluent standard, blank dan sampel. Tambahkan 100μL setiap diluent standard, blank dan sampel ke dalam sumuran yang sesuai. Tutup plate dengan sealer yang disediakan dalam kit. Inkubasi selama 90 menit pada 37 derajat Celcius. Catatan: cairan harus ditambahkan ke bagian bawah microwell plate ELISA dengan baik, hindari menyentuh dinding bagian dalam dan menyebabkan busa sebanyak mungkin.
2. Tuang cairan dari masing-masing sumur, jangan dicuci. Segera tambahkan 100 μL larutan Biotinylated Detection Ab untuk masing-masing sumuran. Tutup dengan plate sealer. Inkubasi selama 1 jam pada suhu 37 ° C.
3. Tuang larutan dari masing-masing sumuran, tambahkan 350μL wash buffer ke setiap sumuran. Rendam selama 1-2 menit dan aspirasi atau tuang larutan dari masing-masing sumuran dan tepuk kering di atas kertas penyerap. Ulangi langkah cuci ini 3 kali.
4. Tambahkan 100μL larutan HRP conjugate ke masing-masing sumuran. Tutup dengan plate sealer. Inkubasi selama 30 menit pada suhu 37 ° C.
5. Tuang larutan dari setiap sumur, ulangi proses pencucian sebanyak 5 kali seperti yang dilakukan pada langkah 3.
6. Tambahkan 90μL Reagen Substrat ke setiap sumuran. Tutup dengan plate sealer baru. Inkubasi selama sekitar 15 menit pada suhu 37 ° C. Lindungi plate dari cahaya.
7. Tambahkan 50μL Stop Solution ke masing-masing sumur..
8. Tentukan Optical Density (nilai OD) dari setiap sumuran sekaligus dengan microplate reader yang diatur ke panjang gelombang 450 nm.

Referensi

Munir, Aini, F. dan Jariah, S. 2016. Pengaruh Kadar Thiamine (Vitamin B1) Terhadap Pertumbuhan Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus). Jurnal Biota 2 (2). 158-165.
Suhardjo dan Kusharto, C.M. 1992.Prinsip-Prinsip Ilmu Gizi. Yogyakarta : Kanisius.